MAKASSAR – Beredar video yang memperlihatkan Pj Gubernur Sulsel, Prof Zudan Arif Fakrulloh mengajak Kadis PU dan Kadis PSDA untuk turun langsung meninjau titik banjir di kawasan Rumah Jabatan (Rujab) Gubernur, yang baru pertama kali terendam banjir.
Tindakan tegas Pj Gubernur Sulsel ini mendapat respons positif dari anggota DPRD Sulsel dari fraksi Nasdem, Dr. Mahmud, yang mengapresiasi langkah tersebut.
Menurut Mahmud, Pj Gubernur telah memberikan instruksi langsung kepada kedua kadis untuk mencari solusi, berbeda dengan Walikota Makassar yang hanya mengimbau masyarakat untuk waspada, tanpa menginstruksikan jajaran untuk turun tangan.
Mahmud, yang merupakan anggota Komisi E DPRD Sulsel, menyebutkan bahwa penyebab utama banjir di Makassar adalah curah hujan tinggi dan buruknya sistem drainase, serta kurangnya kesadaran masyarakat terhadap kebersihan lingkungan, terutama masalah sampah.
“Banjir merupakan persoalan klasik tahunan yang memerlukan penanganan serius melalui kolaborasi antara pemerintah kota, kabupaten tetangga, provinsi, dan pusat,” Ujar Doktor Mahmud
Mahmud juga berharap Pj Gubernur Sulsel dapat meninjau kesiapan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sulsel dalam menyiapkan logistik bagi masyarakat korban banjir, agar dampak banjir tidak semakin memburuk dan mengganggu aktivitas ekonomi masyarakat.
“Masalah ini tidak bisa ditunda lagi,” tegas Mahmud, yang ditemui di Cafu Nongki-Nongki, Jl. Perintis Kemerdekaan, pada 15 Agustus 2024.
