Makassar – Tim Fakultas Hukum (FH) Universitas Muslim Indonesia atau UMI Makassar berhasil meraih medali perunggu atau juara 3 pada Neira Competition 2024.
Kompetisi ini diselenggarakan oleh Sentosa Foundation bersama Universitas Banda Neira (UBN), berlangsung kampus UBN, mulai 25 hingga 26 Mei 2024.
Tim FH UMI Makassar yang beranggotakan tiga orang mahasiswi yakni Sri Ayu Lestari, Nurdiana Rasyid dan Arini Ummulya Ilham. Meraih juara tiga pada subtema Hukum.
Dekan FH UMI Makassar Prof. Dr. Muhammad Rinaldy Bima, SH, MH mengatakan, Fakultas Hukum UMI sudah menerima secara resmi dan memberikan apresiasi sangat besar terhadap mahasiswa dalam kegiatan apapun, termasuk kegiatan lomba karya tulis ilmiah ini.
“Jadi kita sudah terima secara resmi, mereka memberikan kontribusi positif terhadap Fakultas Hukum UMI, semakin memberikan kontribusi terhadap perkembangan UMI secara umum dan Fakuktas Hukum secara khusus,” kata Prof Rinaldy, Kamis (6/6/2024)
Prof Rinaldy menuturkan, pihak Fakultas Hukum UMI tentu memberikan apresiasi kepada mahasiswa dalam setiap kegiatan lomba apapun.
“Termasuk lomba karya tulis ilmiah, maka itu UMI senantiasa berikan fasilitas berupa anggaran biaya-biaya untuk keperluan-keperluan lomba,” bebernya.
Lanjutnya, adapun apresiasi yang diberikan diantaranya diberikan reward atau kemudahan-kemudahan ketika melanjutkan study ke jenjang lebih tinggi dan seterusnya..
“Termasuk apresiasi terhadap semua kegiatan lomba-lomba mahasiswa. Bahkan ada diangkat sebagai dosen karena memenangi dan mengikuti lomba debat secara nasional dan seterusnya,” terang Prof Rinaldy.
“Kemudian diberi peluang untuk jadi dosen di Fakultas Hukum UMI terus ada juga diberi reward umroh dan tentunya itu dari UMI,” sambungnya.
Wakil Dekan 3 FH UMI Muhammad Ya’rif Arifin, SH, MH menambahkan, Neira Competition ini diikuti oleh banyak perguruan tinggi se Indonesia.
“Fakultas Hukum UMI mengutus satu tim dan Alhamdulillah kita meraih juara tiga dalam lomba karya tulis ilmiah tingkat nasional,” ungkap Ya’rif.
Ya’rif mengunkapkan, sebagai bentuk sopport terhadap mahasiswa yang mengikuti lomba, Fakultas Hukum UMI menyiapkan dosen pembimbing untuk membimbing dalam hal persiapan-periapan dalam menghadapi lomba.
“Jadi ada pendamping dari dosen dan itu ditugaskan langsung dari pimpinan fakultas untuk memberikan arahan-arah untuk mendampingi dan memberikan masukan bagaimana mahasiswa menyiapkan dirinya untuk lomba tersebut,” jelasnya.
Pendampinganya sebut dia, sesuai kebutuhan dan khusus di perlombaan karya tulis ilmiah ini, pihaknya persiapkan mahasiswa sekitar 2 bulan.
“Jadi bapak Rizki Ramadani (salah satu dosen Fakultas Hukum) kita tugaskan untuk memberikan pendampingan khusus untuk mengikuti kegiatan dengan baik,” papar Ya’rif.
Sementara itu, salah satu mahasiswa Nurdiana Rasyid mengatakan bahwa, Neira Competition ini merupakan lomba karya tulis ilmiah nasional yang diakan oleh sentosa foundesin bekerjasama dengan UBN.
kata Nurdiana, sebelum tahap final atau presentasi yang berlangsung di Universitas Banda Neira itu ada seleksi paper atau seleksi karya tulis ilmiah.
“Ada ratusan universitas yang masuk papernya, tapi hanya 15 tim lolos di subtema. Ada subtema Hukum, Subtema Kesehatan, Parawisata dan dua subtema lainnya,” kata Nurdiana.
Dimana kata dia, tim FH UMI berhasil masuk ke final yaitu sesi presentasi langsung ya g diadakan di Universitas Banda Naira, Kabupaten Maluku Tengah dengan melawan 15 Tim.
“Dimana berhasil mendapatkan Bronze medal atau juara 3 sebagai paper tebaik dibidang hukum,” kuncinya.