Muzayyin Arif Tinjau Bendungan Batubassi Bantimurung

MAROS,- Wakil Ketua DPRD Sulsel Muzayyin Arif melaksanakan Kegiatan Penyelenggaraan Pemerintah. Salah satu titik pengawasan yang ia lakukan adalah mengunjungi Bendung Batubassi yang berada di Kecamatan Simbang Kabupaten Maros.

Bendungan tersebut merupakan salah satu bendung air yang sangat vital di Maros yang saat ini menjadi sorotan dari banyak masyarakat, terutama dari wilayah yang mengalami krisis air dan dilanda kekeringan. Mereka mengeluhkan karena bendungan itu tidak memberikan aliran air yang dibutuhkan.

Setelah meninjau langsung, Muzayyin mengungkapkan bahwa kurangnya debit air yang disebabkan oleh kondisi alam membuat petugas kesulitan menyalurkan air ke wilayah yang ada.

“Saya lihat memang kondisi alam yang menyebabkan debit air di bendungan ini sangat, sehingga petugas-petugas yang bertanggung jawab di tempat ini menghadapi kesulitan untuk mendistribusikan air yang jumlahnya sedikit kepada masyarakat yang begitu banyak,” ungkapnya.

Muzayyin mengapresiasi kinerja pemerintah, camat, maupun para petugas yang memberikan pelayanan optimal, juga menjelaskan pola pendistribusian yang ditetapkan oleh pemerintah.

“Secara umum ini adalah ujian bagi seluruh warga, khususnya yang sedang mengalami krisis air. Semoga ujian ini cepat berlalu dan masyarakat mendapatkan suplai air yang dibutuhkan, sehingga kehidupan kembali berjalan normal,” imbuh Aleg PKS asal Maros itu.

PKS Maros Distribusikan Bantuan Air Bersih

Fenomena El Nino telah menyebabkan kondisi kekeringan pada sejumlah wilayah di Indonesia, tidak terkecuali di Kabupaten Maros. Hal ini terjadi karena pemanasan suhu muka laut di atas kondisi normalnya. Sesuai prediksi masih akan berlanjut hingga November-Desember mendatang.

Kondisi ini mengakibatkan kekeringan dan kesulitan air bersih. Kemarau tahun ini berlangsung lebih lama dibandingkan sebelumnya. Di Kabupaten Maros, biasanya hanya melanda tiga Kecamatan, yakni Lau, Maros Baru dan Bontoa. Tapi tahun ini kekeringan dan kesulitan air bersih meluas ke hampir seluruh wilayah. Menurut informasinya, saat ini menyentuh angka 100 ribu jiwa.

Menanggapi krisis tersebut, PKS Maros mendistribusikan air bersih ke rumah-rumah warga. Aksi tersebut sudah berlangsung selama dua pekan dan telah menjangkau sebagian besar wilayah di Kabupaten Maros.

Kordinator aksi Gunandar Azikin mengatakan awalnya warga yang membutuhkan air bersih menyampaikan permintaanya melalui pesan Whatsapp dan tim yang ada langsung mengambil tindakan.

“Sejauh ini sudah sebagian besar wilayah telah kami jangkau. Armada yang digunakan juga terus dibenahi, seiring permintaan warga yang juga terus meningkat,” pungkasnya.

Permintaan air bersih bahkan mulai berdatangan dari Kabupaten lain terdekat. Namun, menurut Gunandar akan memprioritaskan daerah yang ada dan bisa dijangkau terlebih dahulu.

Pos terkait

banner 300600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *